Kota Nanjing, ibukota provinsi Jiangsu, China, telah meluncurkan platform Metaverse baru yang didukung pemerintah.
Platform ini bertujuan untuk mendorong pengembangan sektor ini di seluruh negara. Seperti apakah fitur dari Metaverse tersebut? Simak informasi selengkapnya seperti dilansir laman Watcher Guru berikut ini.
Pemerintah dan Akademisi Dukung Metaverse
Secara khusus, platform inovasi aplikasi dan teknologi Metaverse China bertujuan untuk memajukan pengembangan di sektor ini di seluruh negara.
Program baru ini dipimpin oleh Universitas Sains dan Teknologi Informasi Nanjing (NUIST). Selain itu, pengumuman resmi mencatat anggota pendiri platform ini, semua mewakili berbagai lembaga akademik dan perusahaan yang berfokus pada Metaverse di seluruh wilayah.
Dalam perkembangan yang sangat menarik untuk industri dan negara, China meluncurkan platform Metaverse yang didukung pemerintah.
Selain itu, platform ini akan menggabungkan sumber daya berbagai perusahaan dan institusi akademik di seluruh negara, dengan harapan pengembangan sektor ini semakin maju.
China Optimalkan Pengembangan Metaverse
Selain Nanjing, Shanghai juga berusaha mengembangkan industri metaverse-nya. Selain itu, kota ini berusaha mengembangkan sektor ini untuk alasan keuangan yang serupa.
Sebaliknya, China memiliki standar regulasi yang sangat ketat untuk aset digital dan NFT. Namun, negara ini juga telah berbicara tentang kekuatan Web3, dan potensi industri teknologi digital.
Tak heran jika kelompok investasi yang didukung oleh negara China, Henan Cultural Tourism Investment Group, baru-baru ini meluncurkan dana Metaverse senilai $22 juta atau setara dengan Rp322 miliar.
Inisiatif ini menunjukkan ketertarikan dan dukungan yang semakin besar dari pemerintah China dalam mengembangkan teknologi Metaverse dan memanfaatkannya untuk berbagai kepentingan.
